Senin, 19 Januari 2015

Penuhi Janji Bangun Pasar di Papua, Jokowi: Ini Gratis untuk Pedagang

Penuhi Janji Bangun Pasar di Papua, Jokowi: Ini Gratis untuk Pedagang

Moksa Hutasoit - detikNews
Jokowi disambut di bandara Sentani (Moksa/ detikcom)
Jayapura - Presiden Joko Widodo memenuhi janjinya saat kampanye lalu membangun pasar di tanah Papua. Jokowi mewanti-wanti jika pembangunan pasar ini selesai, para pedagang tidak dipungut biaya alias gratis.

"Dan ini perlu diingat oleh gubernur dan bupati, pasar diberikan gratis kepada pedagang, tidak ada yang bayar‎," kata Jokowi dalam sambutannya di kawasan yang akan dijadikan Pasar Pharaa, Sentani, Jayapura, Papua, Sabtu (27/12/2014).

Jokowi tiba di lokasi disambut ribuan warga. Saat baru turun dari mobil kepresidenan, sebuah tarian adat khas Papua juga langsung dimainkan.

Jokowi menargetkan agar pembangunan pasar, baik Pasar Pharaa dan Pasar Mama-Mama bisa rampung Desember‎ tahun depan. Bahkan jika bisa rampung sesuai target, Jokowi janji akan menghabiskan tahun baru depan di tanah Papua.

"Saya senang sekali, bahagia bisa ikut merasakan Natal di Papua, Jayapura dan tahun depan tahun baru di Papua lagi
Tapi pasarnya harus jadi, kalau nggak jadi, berarti saya nggak tahun baru di sini‎," lanjut Jokowi yang disambut gelak tawa.

Jokowi yang berbicara di tengah lapangan saat matahari terik, kemudian memanggil dua perwakilan mama (sebutan untuk perempuan). Mereka adalah Mama Magdelena dan Mama Yuliana. Nama terakhir adalah perempuan yang diberikan tumpeng pertama oleh Jokowi di Monas usai dilantik sebagai presiden.

Jokowi sempat bertanya apa yang mereka harapkan dengan pembangunan pasar ini. Keduanya berharap agar pasar yang nantinya dibangun, bisa benar-benar sesuai dengan maket.

Pemerintah nantinya tidak hanya membangun fisik pasar. Namun setelah jadi, akan juga diberi pelatihan kemampuan serta penambahan biaya untuk modal.

"Tapi jangan buat beli TV yah," canda Jokowi yang dilanjutkan dengan peletakan batu pertama.


66 terpidana mati menunggu eksekusi. Saksikan di program "Reportase Sore" TRANS TV Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB 

(mok/gah)


Setelah eksekusi 6 terpidana mati narkoba, dua negara menarik duta besarnya. Bagaimana perkembangan terkini? Simak di sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar